Bagi banyak orang, Sambo, Judo, dan Jiu Jitsu terlihat mirip. Semuanya menggunakan teknik bantingan, kuncian, dan grappling di atas matras. Namun, ketiga bela diri ini memiliki filosofi, aturan, dan gaya yang berbeda. Untuk memahami Sambo dan mengapa olahraga ini layak diperhitungkan, mari kita bedah perbedaannya dengan dua bela diri populer lainnya: Judo dan Jiu Jitsu.

Sambo: Bela Diri dari Rusia

Sambo lahir di Uni Soviet pada tahun 1920-an sebagai gabungan berbagai teknik bela diri dunia, termasuk Judo Jepang, gulat Mongolia, hingga teknik militer. Filosofi Sambo adalah efektivitas untuk pertarungan nyata. Itulah mengapa Sambo memiliki dua cabang:

  • Sport Sambo — fokus pada lemparan, kuncian, dan grappling, mirip Judo tetapi lebih bebas.
  • Combat Sambo — digunakan untuk militer dan polisi, mencakup pukulan, tendangan, bahkan kuncian ekstrem.

Karakter khas Sambo adalah seragamnya: jaket berwarna merah atau biru, celana pendek, dan sepatu khusus. Pertandingan Sambo lebih cepat, dengan poin tinggi untuk lemparan bersih dan kemenangan mutlak jika lawan jatuh sempurna.

Judo: Seni Lempar Jepang

Judo lebih dulu populer di dunia dan menjadi olahraga Olimpiade sejak 1964. Fokus utama Judo adalah lemparan dan kontrol di atas matras, dengan aturan yang lebih ketat. Teknik kuncian hanya diperbolehkan di lengan, dan tidak ada kuncian kaki seperti di Sambo.

Judo menggunakan gi (seragam tebal) dengan sabuk sebagai tanda tingkat keahlian. Filosofinya adalah “maksimalkan efisiensi, minimalkan usaha,” menjadikan Judo elegan dan penuh perhitungan.

Jiu Jitsu: Raja Ground Fighting

Brazilian Jiu Jitsu (BJJ) berakar dari Judo, tetapi mengembangkan fokus besar pada pertarungan di lantai. Dalam BJJ, tujuan utamanya adalah membuat lawan menyerah melalui kuncian atau choke. Hampir seluruh pertandingan berlangsung di ground, sehingga BJJ menjadi sangat populer di dunia MMA.

Berbeda dengan Sambo dan Judo, BJJ tidak banyak memberi poin untuk lemparan, melainkan kontrol posisi (mount, guard, back control) dan transisi yang efektif.

Perbandingan Singkat

  • Durasi & Tempo: Sambo cenderung lebih cepat dan eksplosif, Judo penuh taktik lemparan, BJJ lebih lambat dan teknis di ground.
  • Pakaian: Sambo pakai jaket + celana pendek + sepatu, Judo & BJJ pakai gi lengkap.
  • Teknik: Sambo mengizinkan kuncian kaki, Judo melarang, BJJ justru menonjolkan submission.
  • Filosofi: Sambo lahir untuk aplikasi nyata (self-defense & militer), Judo berakar dari filosofi Bushido, BJJ berfokus pada leverage dan teknik untuk mengalahkan lawan lebih besar.

Kesimpulan

Sambo, Judo, dan Jiu Jitsu adalah tiga saudara dalam dunia grappling, tetapi masing-masing memiliki identitas unik. Bagi atlet Indonesia, mengenal ketiganya berarti memperkaya teknik dan strategi. Tak sedikit atlet Sambo yang juga belajar Judo atau BJJ untuk memperkuat permainan mereka.

Memahami perbedaan ini membantu penonton lebih menghargai pertandingan. Jadi, ketika melihat atlet Sambo melakukan kuncian kaki spektakuler atau lemparan keras, kita tahu: inilah ciri khas Sambo yang membedakannya dari bela diri lain.

Leave a comment

Sign Up Now

Become a member of our online community and get tickets to upcoming matches or sports events faster!